Struktur hasil hutan dibagi menjadi dua kategori: hasil hutan kayu dan bukan kayu.
- Produk Kayu: Produk kayu berasal dari kayu pohon, dan dibagi menjadi tiga kategori:
- Produk penggergajian seperti kayu, balok atau papan, kayu gelondongan atau tiang.
- Produk komposit seperti kayu lapis, papan partikel, dan kayu veneer laminasi.
- Produk energi berbasis kayu seperti kayu bakar, arang, dan pelet kayu.
- Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK): HHBK mencakup berbagai hasil hutan selain kayu, yang dapat dibagi ke dalam kategori berikut:
- Makanan liar seperti buah-buahan, beri, jamur, dan kacang-kacangan.
- Tanaman obat dan herbal: seperti ginseng, lidah buaya dan banyak tanaman obat lainnya yang digunakan dalam sistem pengobatan tradisional.
- Bahan bangunan bukan kayu: seperti bambu, rotan, dan daun lontar yang digunakan untuk pembuatan mebel, kerajinan tangan dan produk tradisional lainnya.
- Tanaman hias : seperti pakis, anggrek, lumut, dan tanaman hias lainnya.
- Minyak atsiri: yang diekstraksi dari tumbuhan dan digunakan dalam parfum, kosmetik, dan aromaterapi.
Produksi hasil hutan melibatkan beberapa langkah, termasuk:
- Perencanaan dan pengelolaan sumber daya hutan untuk memastikan kelestariannya.
- Pemanenan kayu atau produk HHBK dari hutan.
- Pengolahan kayu atau produk HHBK menggunakan teknik khusus seperti penggilingan, pengeringan, dan pengepresan.
- Pengemasan dan transportasi produk ke distributor atau konsumen.
Secara keseluruhan, produksi hasil hutan memerlukan perencanaan dan pengelolaan yang cermat, serta praktik berkelanjutan yang melindungi sumber daya hutan untuk generasi mendatang.
Referensi Silang OEM
| PERALATAN | BERTAHUN-TAHUN | TIPE PERALATAN | PILIHAN PERALATAN | FILTER MESIN | PILIHAN MESIN |
| Nomor barang produk | BZL- | |
| Ukuran kotak dalam | CM | |
| Ukuran kotak luar | CM | |
| Berat kotor dari seluruh kasus | KG |
-
Telepon
-
Surel
-
ada apa
ada apa
-
ada apa
ada apa
-
Atas
